BATUBARA – PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) memberikan dukungan penuh terhadap program ketahanan pangan yang digagas Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Itqon, Kabupaten Batu Bara. Program tersebut mencakup budidaya perikanan, pengembangan perkebunan, dan peternakan ayam kampung secara terpadu.
Dukungan ini menjadi bagian dari implementasi tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) INALUM, sekaligus mendukung program nasional Asta Cita Presiden Republik Indonesia di bidang ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Pada tahap awal, pesantren melakukan penebaran sekitar 2.000 ekor bibit ikan gurami dan lele di kolam budidaya milik pesantren. Selain itu, santri juga mengelola kebun hortikultura serta peternakan ayam kampung secara mandiri.
"Kami ingin pesantren tidak hanya menjadi pusat pendidikan, tetapi juga menjadi pusat produksi dan pemberdayaan ekonomi bagi santri dan pengurus pondok," ujar Jasmi Assayuti, santri sekaligus penggagas program, Rabu (18/6/2025).
 |
| Foto : Kolam milik pesantren al- Itqon Batu Bara yang direncanakan menjadi budidaya ikan gurami dan lele dalam memperkuat Ketahanan Pangan Berbasis Perikanan dan Perkebunan. |
Seluruh hasil produksi nantinya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan dapur pesantren, dan sebagian akan dipasarkan ke lingkungan sekitar guna menambah pendapatan santri dan masyarakat.
INALUM melalui tim CSR turut menyalurkan bantuan berupa bibit ikan, pakan, sarana produksi, hingga pelatihan teknis kepada santri dan pengurus pesantren.
"Pesantren adalah potensi penggerak ekonomi lokal. Kami mendukung agar pesantren mampu menciptakan ekosistem ketahanan pangan berkelanjutan," ujar Goklas, perwakilan CSR PT INALUM.
Melalui sinergi ini, INALUM berharap pesantren dapat berkembang menjadi lembaga yang mandiri secara ekonomi, sekaligus menjadi mitra strategis dalam pembangunan daerah yang berkelanjutan. (Putra)
